Teknik Matching dan Mirroring untuk Menjalin Hubungan

Free photo apple on blue table isolated on yellow near mirror

Matching & Mirroring

By Coach Antonius Arif

 

Pernahkah kamu memperhatikan bahwa ketika teman teman karibmu berkumpul, tingkah laku dan bahkan suara mereka cenderung mirip? Fenomena ini sering digambarkan sebagai ‘nyambung’, ternyata ada ilmu dibalik itu. Ada penelitian yang menunjukkan bahwa teknik itu adalah Matching & Mirroring — meniru body language, tingkah laku, dan mengulangi kata-kata orang lain.

Bahkan ada teman yang dialeknya Jawa eh kok kita juga berdialek yang sama? Ini yang membuat kita menjadi cepat akrab. Dan ternyata teknik ini bisa diduplikasi dan hasilnya juga sama yaitu cepat terjalinnya hubungan baik.

 

Mirroring dan match adalah teknik yang banyak digunakan dalam Neuro-Linguistic Programming, atau NLP, sebuah model komunikasi interpersonal yang diciptakan oleh Richard Bandler dan John Grinder pada tahun 1970an. Idenya adalah bahwa orang merasa paling nyaman berada di dekat orang-orang yang sama seperti mereka dan bahkan bisa juga pola pikir yang sama. Semakin seseorang percaya bahwa Anda seperti mereka, semakin mudah mengembangkan kepercayaan dan hubungan baik di tingkat pikiran bawah sadar.

 

Foto Contoh Teknik Matching Mirroring

 

Mirroring mengacu pada ‘peniruan’ perilaku orang lain secara bersamaan, seolah-olah mencerminkan gerakan mereka kembali ke orang tersebut. Jika dilakukan dengan rasa hormat dan kebijaksanaan, mirroring akan menciptakan perasaan positif dan respon positif kepada orang yang kita ajak bicara.  Bagaimana cara melakukannya? Ketika kaki orang yang didepan kita disilang, maka kita ikut menyilangkan kaki kita tapi diberi jeda 3-5 detik. Dan begitu juga Ketika orang yang kita ajak bicara maju ke depan maka kita melakukan yang sama.

Apa yang membedakan Matching dengan Mirroring?

Ketika matching kita meniru persis, kaki kanan disilang maka kita menyilang kaki kanan sedangkan mirroring kita seperti bercermin. Ketika orang yang kita ajak bicara kaki kanan disilang maka kaki kiri kita yang disilang sama seperti melihat dicermin.

Mau melakukan matching atau mirroring adalah sama saja yang penting anda melakukannya, masuk akal kan? Dan setelah itu kita lihat bagaimana akhirnya terciptalah keakraban dengan orang yang diajak bicara.

Bagi Anda yang ingin mendapatkan artikel terbaru terkait NLP dari Coach Antonius Arif dapat bergabung dalam WA Group https://chat.whatsapp.com/JZ1Ks4QJubl6842uKDRMly