Profil Meta Program Sameness & Difference

Profil Meta Program Sameness & Difference

By Coach Antonius Arif

 

Sameness and Difference : Dua konsep yang digunakan untuk memahami bagaimana seseorang memproses dan memahami informasi.

    • Sameness : cenderung lebih fokus pada kesamaan atau kesesuaian antara hal-hal yang mereka lihat atau dengar. Mereka cenderung mencari persamaan, pola yang konsisten, dan keteraturan dalam informasi. Mereka mungkin lebih suka memahami konsep atau ide dengan merinci persamaan dan kesamaan dengan yang sudah mereka ketahui.

Kata kunci perkataan : Sama, tidak ada yang berubah

Contoh :  Produk yang saya tawarkan ini sama persis dengan yang sudah pernah anda gunakan sebelumnya

Orang yang profil ini cocok : pekerjaan yang sifatnya berulang

 

  • Difference : cenderung lebih fokus pada perbedaan, variasi, atau perubahan dalam informasi. Mereka cenderung mencari aspek yang unik, perbedaan, atau hal-hal yang membuat sesuatu berbeda dari yang lain. Mereka mungkin lebih suka memahami konsep atau ide dengan menyoroti perbedaan dan variasi.

Kata kunci perkataan : Ada perubahan, berbeda

Contoh : yang berbeda dari produk ini adalah ada temuan baru yang membantu Kesehatan anda

Orang yang profil ini cocok : cocok untuk menjadi quality control, creative

 

Bagaimana anda tahu orang itu Sameness dan Difference?

 

  1. Pertanyaan Langsung: Anda dapat bertanya kepada orang tersebut tentang preferensi mereka secara langsung. Misalnya:
    • “Apakah Anda cenderung lebih fokus pada kesamaan atau perbedaan dalam informasi dan ide?”
    • “Apakah Anda merasa lebih nyaman ketika mencari kesamaan dalam situasi atau lebih suka menyoroti perbedaan?”
    • “Apakah Anda lebih suka memahami sesuatu dengan cara menemukan kesamaan dengan yang sudah Anda ketahui atau dengan menyoroti perbedaan?”
  2. Pengamatan Bahasa Tubuh dan Bahasa Verbal: Amati bahasa tubuh dan bahasa verbal seseorang selama percakapan. Orang yang memiliki preferensi “sameness” mungkin akan cenderung menggunakan kata-kata atau frase yang menekankan kesamaan, seperti “sama dengan,” “mirip dengan,” atau “seperti biasanya.” Orang yang memiliki preferensi “difference” mungkin akan lebih sering menggunakan kata-kata atau frase yang menyoroti perbedaan, seperti “berbeda dari,” “unik,” atau “lain daripada yang lain.”
  3. Pertanyaan Mengenai Pendapat: Anda dapat bertanya kepada mereka tentang pendapat mereka dalam konteks tertentu yang melibatkan kesamaan atau perbedaan. Misalnya, Anda bisa bertanya, “Apa pendapat Anda tentang mengidentifikasi perbedaan antara berbagai pendekatan?” atau “Bagaimana Anda biasanya merespons ketika melihat kesamaan dalam situasi yang berbeda?”

Bagi Anda yang ingin mendapatkan artikel terbaru terkait NLP dari Coach Antonius Arif dapat bergabung dalam WA Group https://chat.whatsapp.com/JZ1Ks4QJubl6842uKDRMly

 

 

Posted in NLP.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *